CIREBON – Tim Basarnas bersama Dit Airud Polda Jabar, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cabang Kota Cirebon, serta dibantu warga desa Muara, hingga Selasa siang (10/02) masih berupaya melakukan penyisiran di perairan laut Cirebon. Bahkan hingga di perbatasan Jawa Barat Jawa, tepatnya di Desa Prapag Lor, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa tengah.
Namun masih belum membuah hasil memuaskan, tim belum menemukan keberadaan ketiga nelayan yang hilang di perairan laut Cirebon sejak hari Kamis (05/02) malam lalu.
berdasarkan penulusuran para Tim Sar yang menggunakan prahu karet secara bersama-sama dengan dibagi tiga tim, yang pembagian tugasnya ke arah ke tengah, pinggir, dan laut perbatasan Jawa tengah.
Para tim sar yang terus berupaya melakukan pencarian melawan arus ombak yang cukup besar, sehingga pencarian agak sedikit terganggu.
Menurut Dan Tim Basarnas Cirebon, M. Nurudin mengatakan sampai saat ini melakukan penyisiran dari dermaga pelabuhan Cirebon, Gebang, Losari, hingga Prapag Jawa tengah belum berhasil menemukan korban.
“Tetapi, kami berusaha semaksimal mungkin agar korban ke tiga orang nelayan itu secepat mungkin bisa ditemukan,” katanya.
Pencarian itu sempat diberhentikan sementara karena ombak cukup besar dan dilanjutkan hingga ombak mulai landai. Karena ombak yang cukup gedeh setinggi dua meter.
“Kami tidak bisa menerjang ombak karena sangat menganggu dalam melakukan pencarian korban. Kami menghimbau kepada para pencarian di lapangan yang berada di perairan laut, utamakan menjaga keselamatan dan jangan memaksakan bila ombak cukup besar,” ungkapnya. (CT)
loading...
»Share or Like News:
Pencarian 3 Nelayan Hilang Hingga ke Wiklayah Prapag Jawa Tengah