![]() |
foto;ilutrasi kapal terbalik google |
Karangsong-Indramayu , (SONG FM) - Simpang siur informasi dimasyarakat terkait Insiden tenggelamnya KM Hikmah 6 yang dinahkodai Nursidin
(39) milik juragan Ahmad Syahroni, warga
Karangsong Kec/Kab, Indramayu di perairan Kalimantan tengah pada Kamis (16/1)
dini hari lalu.
terkait 11 ABK termasuk
Nahkodanya yang hingga saat ini belum diketahui nasib dan keberadaannya, hal
tersebut menjadi topik pembicaraan warga nelayan sekitar.
Komandan regu (Koordinator) keamanan TPI Karangsong Bunyamin
melalui anggotanya Abdul Goni menyampaikan, bangkai KM Hikmah 6 saat ini masih berada
diperairan Jeleh Sorong Kalimantan
tengah dalam posisi terbalik.
“informasi dari
nelayan lain melalui radio komunikasi kami, menyampaikan bangkai KM Hikmah
masih berada diperairan Jeleh Sorong Kalimantan Tengah, dengan posisi masih
terbalik” ungkapnya.
Goni menambahkan, nelayan lainnya yang bisa dikatakan
berdekatan dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP) belum ada yang berani mendekati
lokasi dikarenakan cuaca yang masih ekstrim dengan tinggi glombang bisa
mencapai 3 meter lebih, hal itu dikhawairkan akan membahayakan kapal nelayan
yang bermaksud mendekati bangkai KM Hikmah 6. Sementara Ke-11 Anak Buah Kapal
(ABK) dan Nahkodanya-pun belum diketahui secara pasti kondisi dan keadaannya.
“posisi bangkai kapal
masih berada di TKP, namun belum ada yang berani mendekati dikarenakan cuaca
yang masih ekstrim dengan tinggi glombang mencapai 3 meter lebih, adapun keberadaan
dan keadaan seluruh ABK dan nahkodanya juga belum diketahui secara pasti’’tutur
Goni kepada wartawan pada Senin 20/1.
seperti diberitakan sebelumnya dalam komunikasi terakhir juragan (pemilik) KM Hikmah 6,
Ahmad Syahroni mengatakan, kapal (perahu) tersebut posisinya berada di sekitar
perairan Angling, Kalimantan. Diperkirakan berada pada titik koordinat 03:56
Lintang Selatan dan 108:42 Bujur Timur.
“Diduga kapal diterjang ombak dengan ketinggian sekitar 3
meter pada (16/1) sekitar pukul 02.00 wib, kita kehilangan kontak. Meski sudah
diketahui titik koordinat tenggelamnya perahu nelayan itu, namun belum
diketahui kondisi ABK dan Nahkodanya,” ungkap Syahroni.
Sejumlah ABK yang turut serta di dalam kapal itu antara lain Roni (28), Taufik (25), Tatang (22), Agus
(20), Toto (21), Rizal (22), David (20), dan Nahkodanya
Nursidin (39). Seluruh ABK itu merupakan warga Desa Karangsong Indramayu.
Sementara 3 ABK lainnya belum diketahui identitasnya.
Upaya pencarian seluruh ABK itu terus dilakukan, namun hingga saat ini belum membuahkan hasil. Keluarga ABK masih menanti kepastian kondisi terakhir anggota keluarganya yang menjadi korban insiden ini.
Upaya pencarian seluruh ABK itu terus dilakukan, namun hingga saat ini belum membuahkan hasil. Keluarga ABK masih menanti kepastian kondisi terakhir anggota keluarganya yang menjadi korban insiden ini.
loading...
»Share or Like News:
KM Hikmah 6 Diterjang Ombak, 11 ABK Belum Diketahui Kondisinya