“Beras bantuan bencana alam dari Badan Ketahanan Pangan Propinsi Jawa Barat sebanyak 20 ton telah diambil semua secara bertahap,”Ujar Kepala Sub Drive Bulog Indramayu, M.Atta Rizal melalui Wakabulog Heri Sulistyo ketika dihubungi,Rabu(5/1)kemarin.
Heri menjelaskan, penyaluran bantuan Pemprov tersebut dilakukan dengan dua tahap, pertama diserahkan pada tanggal 21 Januari 2014 sebanyak 5 ton dan kedua diserahkan pada tanggal 27 Januari 2014 sebanyak 15 ton. Sehingga jumlah bantuan yang disalurkan sebanyak 20 ton untuk korban bencana banjir di Kabupaten Indramayu.
“Penyerahan bantuan itu langsung oleh Kasubbid Kerawanan Pangan BKPD Propinsi Jawa Barat dan diterima langsung oleh Kepala Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu,”imbuhnya.
Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian(BKP3)Kabupaten Indramayu, H. Warjo, SH.MH ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima bantuan bencana banjir dari Pemprop Jabar sebanyak 20 ton, namun saat itu juga langsung diserahkan kepada Satlak Penaggulangan Bencana Kabupaten Indramayu.
“Punten tanggalnya lupa, tapi bantuan beras benar dan langsung diserahkan ke Satlak Bencana saat itu juga,”tulis H. Warjo dalam pesan singkatnya.
Ia juga membenarkan jika beras yang diterima dari Badan Ketahan Pangan Propinsi Jawa Barat disalurkan melalui Subdrive Badan Urusan Logistik(Bulog)Kabupaten Indramayu saat itu.
Sementara itu, Satlak Penaggulangan Bencana Kabupaten Indramayu , H. Wahidin melalui Kabag Kesra Setda Indramayu H. Abdul Muthalib mengungkapkan, pihaknya sudah menyalurkan bantuan beras kepada korban bencana banjir diseluruh wilayah korban hingga saat ini sebanyak 100 ton ditambah bantuan dari Badan Ketahanan Pangan Propinsi Jawa Barat sebanyak 10 ton.
“Sampai hari ini Pemkab sudah menyalurkan bantuan beras untuk korban banjir sebanyak 100 ton, sementara bantuan dari propinsi Jawa Barat baru terima 10 ton,adapun sisanya bukan kewenangan kami, mangga konfirmasikan ke Badan Ketahanan Pangan Pak H. Warjo yang menjelaskan,”kata H. Tholib saat ditemui diruanganya.
Ketika disampaikan bahwa bantuan tersebut sudah diserahkan oleh Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian Kabupaten Indramayu kepada Satlak Penaggulangan Bencana Kabupaten Indramayu, pihaknya terkesan tidak mengetahui secara pasti jumlah bantuan tersebut.
Menaggapi hal itu, Ketua LSM Forum Pelangi Kabupaten Indramayu, Kasbi menilai bantuan pemprov Jabar ditengarai adanya kejanggalan dalam proses pendistribusian bantuan bagi korban banjir dari keterangan diatas, apalagi terdapat kesimpangsiuran informasi diinternal Satlak Penanggulangan Bencana Kabupaten Indramayu saat ini, yang seharusnya hal itu tidak akan terjadi.
“Satlak Bencana harus transparan dalam memberikan informasi kepada masyarakat terkait bantuan yang masuk dari pihak manapun, selama ini kami belum melihat dan mendengar secara jelas sumber dan nominal bantuan pemkab Indramayu yang sudah tersalurkan untuk korban banjir,”cetusnya.
Menurut dia, jumlah bantuan bencana alam yang sudah disalurkan Pemprov sebanyak 20 ton kemarin, sementara separuhnya menghilang harus dicari dan dapat dipertanggung jawabkan, karena itu adalah amanat rakyat dan patut dibuktikan keberadaanya, jangan sampai hal itu dimanfaatkan oleh orang dan golongan tertentu apalagi mendekati pemilu 2014. Pungkas Kasbi..(ER.Net)
loading...
»Share or Like News:
Indramayu : 10 Ton Beras Bantuan Pemprov Jabar Diduga Hilang
