Tiga Tahun Warga tak Miliki KTP

MAJALENGKA - Banyak warga Majalengka yang tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk akibat KTP Lama dihapus sementara KTP baru belum jadi. Untuk keperluan administrasi berbagai persoalan, mereka menggunakan surat keterangan dari Kantor Kecamatan setempat.
Di antara warga tersebut ada yang sudah hampir tiga tahun tidak memiliki KTP seperti halnya Rusni alamat Desa Nunuk, Sri dan Fitri warga Kelurahan Simpeureum, karena KTP mereka belum datang, padahal mereka sudah dilakukan pemotoan di kantor Kecamatan sejak tahun 2010 lalu.
“KTP kami belum datang padahal kami lebh dulu difoto dibanding warga lain, makanya untuk keperluan administrasi kami menggunakan surat keterangan dari kantor kecamatan,” ungkap Sri.

Kasus serupa di kampungnya cukup banyak, namun sebagian ada yang berusaha untuk membuat surat keterangan kependudukan ada juga yang membiarkan tidak memiliki KTP karena merasa belum ada keperluan yang berkaitan dengan KTP.
Kasus lainnya yang tidak memiliki KTP adalah akibat adanya kesalahan data pada KTP baru, kesalahan tersebut diantaranya adalah salah pencantuman agama yang harusnya agama islam menjadi kristen, selain itu kesalahan alamat tempat tinggal, serta tempat tanggal lahir seperti yang dialami Manta, warga Batujaya, Kecamatan Cigasong.
“Kesalahan tempat taggal lahir fatal karena akan beda dengan administrasi kepegawaian yang sudah lebih dulu dibuat,” ungkap Manta.
Sedangkan yang dialami Oman,Entat dan Enok adalah kesalahan kedalahan foto. Makanya kasus-kasus semacam itu KTP yang telah diterimanya dikembalikan. Namun sejak pengembalian setahun yang lalu hingga kini belum dikembalikan.
Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Majalengka Hj.Nunung Siti Nuraya, ketika dimintai konfirmasi masalah tersebut membenarkan banyaknya KTP yang belum datang dan pengembalian KTP akibat kesalahan data serta pemotoan. Namun pihaknya belum mencatat berapa jumlah persisnya karena saat ini masih sedang menghimpun data dari tiap kecamatan.
“Persisnya berapa banyak yang KTP nya belum datang dan dikembalikan kami belum mengetahui secara persis, kami kini terus menerus melakukan sosialisasi dan mengirikan surat ke kecamatan agar data tersebut segera dikirim namun belum juga terkumpul, harusnya bila ada kasus pengembalian KTP akibat kesalahan data, atau KTP yang terlambat pemerintah kecamatan segera melapor,” ungkap Hj.Nunung.(PRLM)

loading...

»Share or Like News: Tiga Tahun Warga tak Miliki KTP