Indramayu - Pernyataan Menko Maritim dan
Sumberdaya RI, Rizal Ramli ketika melakukan kunjungan kerja di Kabupaten
Indramayu Selasa (17/11/2015) kemarin memotivasi Pemkab Indramayu untuk all out
melakukan penataan lingkungan, khususnya di sepanjang Sungai Prajagumiwang.
Dikatakan demikian, karena Menko Rizal Ramli mengatakan, potensi perikanan
Indramayu, khususnya di Karangsong sangat besar. Namun, kata Menko Rizal,
infrastruktur di sekitar Pelabuhan Perikanan Karangsong itu kurang mendukung .
“Pemkab sangat termotivasi dengan kritikan Pak
Menko Rizal. Pokoknya kita akan all out melakukan penataan sepanjang Sungai
Prajagumiwang yang menjadi penyangga utama Pelabuhan Perikanan Karangsong,”
tegas Bupati Indramayu, Anna Sophana melalui Kabag Humas Pemkab Indramayu,
Wawan Idris, saat dikonfirmasi Selasa (18/11).
Dijelaskan Bupati, sebenarnya Pemkab
Indramayu sudah melakukan berbagai upaya penataan agar aliran Sungai Prajagumiwang
dan kawasan pantai di Karangsong menjadi bersih. Aliran sungai
Prajagumiwang saat ini tengah dilakukan penataan dan pengerukan sungai sejak
tanggal 12 November 2015 dan akan berakhir pada tanggal 26 Desember 2015
mendatang, sesuai dengan SPK Dinas PSDA Tamben Nomor 027/876.1/SPP/XI/D.PSDA
Tamben.
Melalui kontrak kerja tersebut sepanjang Sungai
Prajagumiwang akan ditata. Ada pun penataannya untuk tahap awal melakukan
normalisasi sungai. Dengan normalisasi dan perbaikan sungai ini, diharapkan Sungai
Prajagumiwang akan bersih dan semakin sehat. Namun saat Menko Rizal berkunjung
ke Indramayu, memang sungaai dalam keadaan kotor. Ini terjadi karena memang
sedang ada proses pekerjaan, yaitu pengerukan sedimentasi sungai dan sampah.
Bupati menambahkan, Pemkab Indramayu tidak bisa
bekerja secara sendiri untuk mengelola lingkungan namun harus didukung dengan
kerjasama dengan masyarakat sekitarnya agar kelestarian lingkungan bisa
terwujud.
Setelah dilakukan pengerukan pada bulan
November ini, selanjutnya sepanjang sungai Prajagumiwang pada tahun 2016
mendatang akan dilakukan perencanaan DED dari BBWS Cimanuk Cisanggarung untuk
disandar dan dijadikan taman seperti Cimanuk. Bahkan lanjut bupati, produksi
perahu dan kapal dan juga industry ikan asin yang ada disepanjang sungai
Prajagumiwang akan dilakukan relokasi diareal Karangsong.
Selain itu, upaya pembersihan terhadap sungai
Prajagumiwang juga pernah dilakukan pada tahun 2013 yang lalu dengan melibatkan
berbagai leading sector seperti pelajar, pramuka, PNS, dan juga TNI/Polri.
Sementara itu, Ali, Ketua Paguyuban Pantai
Lestari Karangsong menambahkan, Pemkab Indramayu memang sejak November sedang
melakukan normalisasi Sungai Prajagumiwang.
“Kami sangat mengapresiasi upaya Pemkab dalam
menata dan menormalisasi Sungai Prajagumiwang. Upaya ini akan berdampak positif
bag peningkatan perekonomian masyarakat, juga pengembangan pengembangan
Pelabuhan Perikanan dan Hutan Mangrove Karangsong,” katanya.
loading...
»Share or Like News:
Anna Sophanah ; Pemkab sangat termotivasi dengan kritikan Pak Menko Rizal