INDRAMAYU – Warga Desa Jatibarang digegerkan dengan penemuan mayat bocah berjenis kelamin laki-laki, yang kondisinya sudah membusuk tertimbun di antara tumpukan ranting kayu. Mayat balita tersebut, diperkirakan berusia sekitar 3-4 tahun, ditemukan di sekitar Bendungan Pengendali Banjir Rambatan/Balas Graha, Kecamatan Jatibarang, Rabu (11/02).
Kasus penemuan mayat langsung dilaporkan kepada Polsek setempat, dan langsung dilakukan evakuasi yang memakan waktu sekitar tiga jam.
Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko, melalui Kapolsek Jatibarang, Kompol A Anwar Mustofa mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan warga mengenai adanya penemuan mayat tersebut, seketika itu langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) yang sudah dipadati ratusan warga.
Dikatakannya, saat pertama kali datang, kondisi mayat tertimbun di antara tumpukan ranting kayu yang tertumpuk di pintu balas graha.
“Saat itu, hanya terlihat tangannya saja. Menjulur di antara tumpukan sampah ranting,” katanya.
Dia menuturkan, tidak langsung mengangkat mayat tersebut. Pasalnya, dikhawatirkan tubuh balita akan hancur bila dipaksakan diangkat. Pada akhirnya, satu dari tiga pintu bendungan balas dibuka untuk mengalirkan sampah.
Ditambahkannya, usaha tersebut membuahkan hasil. Pada saat salah satu pintu bendungan dibuka, sampah langsung mengalir dan terurai. Begitu pun dengan kondisi mayat yang tidak lagi tertimbun oleh sampah ranting.
“Mayat balita tersebut, selanjutnya kami bawa ke Rumah Sakit Zamzam Jatibarang untuk divisum. Kami akan lakukan penyelidikan lebih jauh dan mencari orang tuanya,” ujar Anwar. (CT)
loading...
»Share or Like News:
Warga Jatibarang Digegerkan Penemuan Mayat Bocah Laki-laki
