“KR berhasil kami amankan dari tangan massa dan kami evakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis,” terang Kapolres Indramayu AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono, melalui Kasat Reskrim AKP Wisnu Perdana Putera didampingi Kanit 1 Aiptu Budi Sukardi, Jumat (4/4).
Peristiwa itu bermula saat KR terlihat oleh Nasingkem (58) tengah membawa sepeda motor milik suaminya, Suparno (62). Sepeda motor tersebut tengah terparkir di dekat bengkel yang tidak jauh dari rumah korban.
Sepeda motor Tossa Prima bernomor polisi E 6125 PM itu terlihat sudah dikendarai KR hingga beberapa meter dari lokasi semula. Mengetahui hal itu, Nasingkem meneriakinya maling.
Warga yang mendengar teriakan korban, kemudian berupaya melakukan pengejaran. KR berupaya kabur ke arah Desa Longok Kecamatan Sliyeg. Akhirnya KR berhasil tertangkap warga saat berada di jalan raya Desa Majasih Kecamatan Sliyeg.
Tanpa dikomando, pukulan tangan massa melayang dan mendarat ke sejumlah bagian tubuh KR. Maraknya aksi pencurian sepeda motor, semakin membakar emosi massa dengan melampiaskan kekesalan itu kepada setiap pelaku pencurian yang berhasil ditangkap termasuk KR.
Aksi main hakim sendiri itu baru berhasil diredam saat petugas kepolisian yang tengah berpatroli, berhasil mengamankan KR dari kepungan massa yang semakin beringas.
Oleh petugas kepolisian, KR sempat digiring ke balai desa Malangsemirang untuk menghindari aksi massa yang semakin brutal. Kepolisian menerjunkan satu peleton Dalmas dari Satuan Bhayangkara Polres Indramayu untuk mengevakuasi KR dari balai desa Malangsemirang ke rumah sakit terdekat. Setelah menjalani perawatan medis, akhirnya KR digelandang ke markas Polres Indramayu untuk menjalani pemeriksaan. (rcc)
loading...
»Share or Like News:
ABG Pencuri Motor Dihakimi Massa
